Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2024

Cara Mengurangi Stress

 Terkadang kita tidak menyadari bahwa diri dalam kondisi stress. Tak sedikit darinya juga mendiagnosa stress. Memang pada nyatanya setiap individu pasti pernah mengalami stress, hanya saja tingkatannya yang berbeda. Bersyukurlah pada diri Anda ketika menyadari bahwa stress melanda. Karena stress yang tak disadari akan berdampak pada stress berkepanjangan dan lebih sulit dalam penyembuhannya. Banyak cara untuk mengurangi stress yang terjadi pada diri. Istirahat yang cukup Istirahat yang cukup ini sebisa mungkin dengan menghindari stressor. Istirahat tidak terbatas hanya tidur semata tetapi juga melakukan aktivitas. Gunakan waktu yang ada untuk aktivitas menenangkan.         2.  Minum dan makan  Minum dan makan sesuai selera. Lebih baik pula minuman dan makanan yang bisa meningkatkan motivasi diri.        3. Ibadah Dalam rangkaian ibadah ada berwudhu. Nikmati proses berwudhu tersebut. Kemudian sholat, membaca Al Qur'an, istighfar dan murojaah. Ketika semua dilakukan dengan penuh pema

Strategi Pembelajaran Bermakna

  ( freepik.com ) Tak sedikit dari pengajar atau guru bisa memberikan pembelajaran bermakna bagi siswanya. Sayangnya kondisi pendidikan semakin hari mengalami penurunan tak dirasa. Opini ini bukan subjektif semata melainkan simpulan dari observasi penulis pada fakta di lapangan.  Pengajar berlomba-lomba untuk membuat pembelajaran semakin menarik dan interaktif. Tapi evaluasi psikologis guru apakah menjadi perhatian utama juga? Bukankah guru dan siswa saling mempengaruhi? Pembelajaran bermakna tentu sangat sulit dicapai ketika guru dan siswa tidak saling percaya. Pondasi kepercayaan hasil eksperimen penulis adanya keterbukaan satu sama lain. Karena secara tidak langsung kondisi ini berdampak pada psikologis guru dan siswa. Strategi yang sederhana sebenarnya, tapi akan dirasa sulit untuk dimulai ketika guru dan siswa memiliki block mindset atau pandangan tertutup terhadap suatu hal. Maka dari itu materi psikologi ketika berkuliah, pembekalan, workshop yang didapat begitu penting untuk d

Tidur Berkualitas

  Banyak hal yang bisa kita lakukan untuk bisa membuat tidur berkualitas. Tidur berkualitas sendiri ialah tidur dengan kondisi tenang dan bangun terasa lebih fresh serta ringan. Tidur yang sangat diidam-idamkan oleh orang-orang sering lembur kerja hingga kebutuhan tidurnya terganggu. Coba cek dulu, kebiasaan apa aja yang kalian lakukan sebelum tidur dan gimana dampaknya. Tentu ada yang berdampak positif dan negatif. Sebisa mungkin yang negatif menjadi positif. Mulai dari mana? Mulai dari sekarang! Aktivitas ini bisa kalian coba sebelum tidur. Minum air putih secukupnya. Bersih diri. Tidak harus mandi. Bisa dengan berwudhu maupun cuci muka, berkumur, kaki, dan tangan. Baca buku yang menenangkan. Bisa juga dengan murojaah maupun membaca Al Qur'an. Berpikir positif Melakukan apresiasi pada diri Self talk Bersyukur Menulis  Melukis Mendengarkan musik Atur posisi tidur senyaman mungkin  Jangan lupa berdoa dan membuat harapan yang baik  Aktivitas itu tidak harus semua dilakukan. Ambil ya

Perburuan Tiket Konferensi di Türkiye

Zulfa Ilma Nuriana dalam Koran Jawa Pos tahun 2020 Tiket pesawat yang bikin jantung up and down . Belinya aja tiga hari sebelum tanggal keberangkatan. Hubungin banyak orang di tengah malam. Gak tahu gimana proses belinya. Jalan kepepet kulalui yakni beli pada agen tiket. Awalnya dapat tiket yang perlu transit. Tapi tiket tersebut terdahului oleh yang lain, aku pun dicarikan lagi. Syukur sekali aku justru dapat tiket yang pulang pergi tanpa transit dengan maskapai Turkish Airlines.  Perjalanannya pun juga tak singkat. Hampir 12 jam di dalam pesawat Turkish Airlines. Namun tak melelahkan karena fasilitasnya begitu baik. Kunikmati dengan mendengar murotal, lagu, mengamati langit, tidur, makan, ibadah, dan menonton film pada monitor atau TV kecil. Mau menyicil penelitian, tapi tak bisa karena melihat layar laptop bikin pusing. Sempat terjadi turbulence yang cukup lama. Alhamdulillah tidak begitu terasa guncangannya meski panik juga di awal.  Perjalanan menuju konferensi Istanbul Youth Sum

Latih Public Speaking dari Berani Bertanya

Zulfa Ilma Nuriana (Alumni Pendidikan Kader Pemimpin Muda Nasional III) dalam agenda KEMENPORA RI 2022 Tak asing lagi pastinya dengan kata public speaking . Tapi masih banyak muda mudi yang kesulitan dalam mewujudkan kemampuan tersebut. Siapa sangka Zulfa yang di masa SMP hanya menjadi penonton temannya yang bagus dalam public speaking, kini dirinya juga ikut mengisi ruang-ruang publik. Baik itu secara online maupun offline. Hal itu bisa terjadi karena Zulfa memaksa dirinya untuk berani bertanya di dalam kelas. Gugup dan rasa menggigil itulah yang mengawali. Tapi kondisi tersebut tidak bertahan lama. Semakin sering Zulfa latih, semakin berkurang juga kondisi tersebut. Selain bertanya, ia juga memanfaatkan sesi presentasi di kelas atau bahkan maju di depan karena ditunjuk. Dorongan yang membuatnya berani ialah adanya reward . Reward yang tidak hanya dalam bentuk materi tetapi juga moral. Karena tak jarang dari guru melakukan evaluasi setelah Zulfa presentasi. Evaluasi tersebut juga ia